Jumat, 12 Maret 2010

DIA YANG TAK BISA KU SEBUT NAMANYA

kawan . . . tak sepantasnya ku merindukan mu, memikirkan mu, mengharap cinta suci mu, aku tak mengerti mengapa ku harus sayang pada mu, seakan waktu tak mampu menghapus cinta suci ku, meski lama tak bersama, tak pernah bertatap mata, namun senyum mu tak mampu ku lupa, mata mu memanggil ku tuk slalu
memujamu, nama mu selalu hidup mengalir dalam darah ku, bila waktu izinkan aku tuk disamping mu, sebatas aku mampu ku kan slalu menjagamu, menyayangimu, membuat mu senyum setiap waktu, namun bila semua itu hanya semu, ku kan tetap memujamu, menyayangimu tanpa kau tau, sulit bagi ku tuk ungkapkan pada mu, aku tau siapa aku, aku tak pernah pantas untuk mu, kau terlalu indah tuk ku miliki, terlalu suci tuk ku harapkan, saat ini ku hanya bisa menanti, berharap kau mengerti, hati ku selalu menanti kau hadir disini, biarlah siksa ini tetap ku nikmati, ku simpan terpendam sampai ajal menjelang, semoga waktu kan isyaratkan semua ini pada mu, malam kan mengilhami mu, mengerti semua resah ku, tanpa ku harus mengucap pada mu . . . .





Boyolali,
12-03-2010
17:42 wib
fb: hardjie_muhammad@rocketmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar